Rangkuman Filsafat Ilmu

Rangkuman Filsafat Ilmu
Sumber           : Filsafat Ilmu ( Ontologi, Epistemologi, Aksiologi,dan Logika Ilmu pengetahuan )
Karya              :  Drs. H. Mohammad Adib, MA.

I. Filsafat, Ilmu, dan Filsafat Ilmu
1. Filsafat
A.     Deskripsi Filsafat
ü  Filsafat adalah suatu pengetehuan yang bersifat eksistensial artinya sangat erat hubungannya dengan kehidupan kita sehari-hari.
ü  Kata Ilmu merupakan terjemahan dari kata “science” artinya “to know” mengatakan suatu objek empiris. Dalam pengertian yang sempit science diartikan untuk menunjukkan ilmu pengetahuan alam yang bersifat kuantitatif dan objektif.
ü  Ilmu dikatakan juga rasional, karena ilmu merupakan hasil dari proses berpikir menggunakan akal, atau hasil berfikir secara rasional.
ü  Filsafat Ilmu merupakan bagian epistemologi (filsafat pengetahuan) yang secara spesifik mengkaji hakikat ilmu (pengetahuan ilmiah). Dengan kata lain ...
ü  filsafat ilmu adalah segenap pemikiran reflektif terhadap persoalan-persoalan mengenai segala hal yang menyangkut landasan ilmu maupun hubungan ilmu dengan segala segi kehidupan manusia.
B.     Pengertian Filsafat secara etimologi dan terminologi
a.       Secara Etimologi
Kata filsafat,
Dalam bahasa Arab                  = falsafah
Dalam bahasa Inggris               = Philosophy  berasal dari bahasa Yunani philosophia .
Kata philosophia terdiri atas kata  philein yang berarti cinta (love) dan sophia yang berarti kebijaksanaan (wisdom).
ð  Sehingga pengertian Etimologis dari istilah Filsafat berarti cinta kebijaksanaan atau love of wisdom dalam arti yang sedalam-dalamnya.
b.      Secara Terminologi
ð  Plato (428-328 SM) filsafat adalah pengetahuan yang mencoba untuk mencapai pengetahuan tentang kebenaran yang asli.
ð  Aristoteles (384- 322 SM) filsafat adalah ilmu (pengetahuan) yang meliputi kebenaran yang ada di dalamnya terkandung ilmu-ilmu metafisika, logika, retorika, etika, ekonomi,politik, dan estetika (filsafat keindahan).
ð  Rene Descartes (1596-1650) filsafat adalah kumpulan semua pengetahuan dimana Tuhan, alam, dan manusia menjadi pokok penyelidikan;
ð  Immanuel Kant ( 1742-1804) filsafat adalah ilmu atau pengetahuan yang menjadi pangkal dari semua pengetahuan yang didalamnya tercakup masalah epistemologi (filsafat pengetahuan) yang menjawab persoalan apa yang dapat kita ketahui;
ð  Notonagoro (Guru besar UGM), filsafat menelaah hal-hal yang menjadi objeknya dari sudut intinya yang mutlak dan yag terdalam,yang tetap, dan yang tidak berubah disebut hakikat;
ð  Mudhofir (2001) filsafat adalah (i) suatu sikap; (ii) suatu metode; (iii) sekelompok persoalan; (iv) kelompok teori atau sistem pemikiran; (v) analis logis tentang bahasa dan penjelasan makna istilah; dan (vi) usaha untuk mendapatkan pandangan yang menyeluruh.
ð  Ibnu Sina (980-1037) filasafat adalah pengetahuan otonom yang perlu ditimba oleh manusia sebab ia dikaruniai akal oleh Allah SWT.
ð  Driyakarya ( 1981)  filsafat adalah pemikiran manusia yang radikal, artinya dengan mengesampingkan pendirian dan pendapat “yang diterima saja” mencoba memperlihatkan pandangan yang merupakan akar dari lain-lain pandangan dan sikap praktis.
Kesimpulan => Filsafat adalah ilmu pengetahuan yang mengenai segala sesuatu dengan memandang sebab-sebab terdalam, tercapai dengan budi murni” (philosophy is the science which by the natural light of  reason studies the firt causes or highest principles of all things).



c.       Cabang-cabang Filsafat
1)           Epistemologi
Suatu cabang yang bersangkut paut dengan teori pengetahuan. Istilah epistemologi berasal dari bahasa Yunani yang terdiri atas kata episteme (pengetahuan) dan logos (kata, pikiran, pendapat, percakapan, atau ilmu). Jadi epistemologi berarti kata, pikiran, percakapan tentang ilmu pengetahuan.
2)           Metafisika
Berasal dari bahasa Yunani meta  physhika (sesudah fisika). Metafisika adalah suatu pembahasan filsafat yang komprehensif mengenai seluruh realitas atau tentang segala sesuatu yang ada. Metafisika dipilahkan dalam kosmologi yang membahas tentang Kosmos (alam) dan ontologi yang membahas tantang The Being (yang ada) tentang objek-objek.
3)           Logika
Secara etimologi, logika adalah suatu pertimbangan akal atau pikiran yang dinyatakan dalam bahasa. Sebagai ilmu, logika diseut juga logike episteme atau logka scientica yang berarti ilmu logika, namun sekarang hanya disebut logika saja. J
4)           Etika
Merupakan bagian aksiologi yang membahas nilai-nilai baik dan buruk. Istilah Etika berasak dari kata dalam bahasa Yunani-ethos dan ethikos. Ethos  berarti sifat, watak, kebiasaan, tempat yang biasa. Ethikos berari susila, keadaban, atau kelakuan dan perbuatan yang baik.
5)           Estetika
Adalah cabang filsafat yang membahas tantang seni nilai dan keindahan. Istilah estetika berasal dari Yunani- aisthesis, yang berarti pencerapan indrawi, pemahaman intelektual, atau pengamatan spiritual.
2. Filsafat Ilmu
            Istilah lain dari filsafat ilmu adalah theory ofscience (teori ilmu), meta science (adi-ilmu), science of science (imu tentang ilmu).
            Gie (2004) mendefinisikan bahwa filsafat ilmu adalah segenap pemikiran reflektif terhadap persoalan-persoalan mengenai segala hal yang menyangkut landasan ilmumaupun hubungan ilmu dengan segala segi kehidupan manusia.
            Filsafat ilmu dibagi menjadi dua :
            1. Filsafat Ilmu dalam arti luas, yaitu menampung permasalahan yang menyangkut berbagai hubungan luar dari kegiatan ilmiah;
            2. Filsafat Ilmu dalam arti sempit, yaitu menampung permasalahan yang bersangkutan dengan hubungan kedalam  yag terdapat dalam ilmu yaitu pengetahuan ilmiah dan cara-cara mengusahakan serta mencapai pengetahuan ilmiah.
3. Perbedaan Filsafat, Ilmu, dan Filsafat Ilmu
v  Filsafat merupakan cara berfikir yang kompleks, suatu pandangan atau teori yang sering tidak bertujuan praktis, tetapi teoritis. Filsafat selalu memandang sebab-sebab terdalam, tercapai dengan akal budi murni. Filsafat membantu untuk mendalami pertanyaan asasi manusia tentang makna realitas dan ruang lingkupnya yang dapat dipelajari secara sistematik dan historis.
v  Ilmu merupakan kumpulan pengetahuan yang disusun secara konsisten dan kebenarannya telah teruji secara empiris. Kesatuan dan interaksi antara aktifitas, metode, dan pengetahuan dapat digambarkan sebagai bagan segitiga penyusun menjadi ilmu.
v  Filsafat ilmu adalah segenap pemikiran yang reflektif terhadap persoalan-persoalan mengenai segala hal yang menyangkut landasan ilmu maupun hubungan ilmu dengan segala segi dari kehidupan manusia. filsafat ilmu merupakan suatu telaah kritis terhadap metode yang digunakan oleh ilmu tertentu terhadap lambang-lambang dan struktur penalaran tentang sistem lambang yang digunakan. Filsafat ilmu adalah upaya untuk mencari kejelasan mengenai dasar-dasar konsep, sangka wacana dan postulat mengenai ilmu. Filsafat ilmu merupakan studi gabungan yang terdiri atas beberapa studi yang beraneka macam yang ditunjukkan untuk menetapkan batas yang tegas mengenai ilmu tertentu.






Visit my blog : purnamawulandary.blogspot.com   

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah Pengertian Perencanaan, Prinsip, Tujuan dan Fungsi Perencanaan Pembelajaran. untuk mata kuliah Sistem Pengajaran PAI

Pidato singkat : "Mencari ilmu sepanjang hayat"

Syarhil Qur'an Fastabiqul Khairat